Senin, 29 Maret 2010

Kue Putu Ayu

Membuat kue Putu Ayu ini tidak terlalu ribet. Disajikan untuk snack ketika arisan, pengajian atau sebagai cemilan cocok juga. Kalau ibu-ibu yang diomongin arisan aja...
Bahan-bahan yang digunakan juga mudah didapatkan. Lumayan jadi banyak juga kemarin mah....kalau tak salah jadi 25-an deh...soalnya balapan sama anak-anak, sudah bantuin dari awal...jadi begitu matang langsung saja diserbu. Hasil mengukus yang kedua baru deh diphoto....

Resep Kue Putu Ayu sebagai berikut, aku ambil dari mana lupa, udah lama banget sih...kertasnya juga sudah kucel...hehe...Sekalian diarsip disini, siapa tahu ada yang minat resepnya.

Bahan:
250 gr tepung terigu
225 gr gula pasir
4 butir telor
130 ml santan masak, dinginkan
1 sdt ovalet
1 sdm pewarna hijau (aku pakai pasta pandan)
200 gr kelapa parut beri sedikit garam
1 sdt garam

Cara membuat:
1. Kocok telor dan gula pasir hingga mengental, tambahkan ovalet, kocok hingga mengembang dan putih.
2. Tambahkan santan sedikit demi sedikit bergantian dengan tepung terigu, aduk hingga rata. Tambahkan pewarna hijau/pasta pandan, aduk rata.
3. Siapkan cetakan putu ayu, oles minyak dan beri dasarnya dengan kelapa parut, tuang adonan hingga penuh. Lakukan hingga adonan habis.
4. Kukus hingga matang.
5. Angkat, keluarkan dari cetakan, siap disajikan.

Gambar cetakan kue putu ayu bisa dilihat disini.
Semoga bermanfaat!

Rabu, 24 Maret 2010

Mengenal Keju, yuk!


Keju adalah salah satu produk susu yang paling penting dan banyak dikonsumsi. Diperkirakan ada lebih dari 3000 jenis keju di seluruh dunia, yang berasal dari Perancis, Jerman, Belanda, Denmark, Swiss, Italia, Inggris, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa lain.

Bahan Keju
Keju terbuat dari susu sapi, tetapi juga sebagian besar mamalia lain, termasuk domba, kambing, kerbau, rusa kutub, unta dan yak. Sekitar 4000 tahun yang lalu orang-orang sudah mulai mengembangbiakkan hewan dan mengolah hasil susunya. Saat itulah keju lahir.

Mengapa keju bisa bolong/berlubang-lubang?
Pernahkah Anda menemukan keju yang bolong-bolong? seperti yang sering kita lihat di gambar atau film kartun?

Keju bolong biasa ditemukan di Swiss, penyebab lubang-lubang ini karena bakteri Propioni. Bakteri ini umumnya terdapat pada keju balokan, Limburger dan Liderkanz. Bakteri Propioni memberikan rasa manis dan gurih pada keju. Keju dibuat dari susu yang diasamkan. Proses pengasaman itu dibantu oleh ragi dan bakteri. Saat keju menjalani masa pengawetan, bakteri-bakteri Propioni mengeluarkan semacam gas. Gelembung-gelembung gas inilah yang membentuk lubang-lubang bundar pada keju Swiss.

Karena lubang-lubang ini, keju Swiss jadi begitu unik dan khas. Beberapa jenis keju lain memperoleh bentuk yang khusus serta rasa tersendiri dari jamur tertentu. Urat-urat biru yang tampak pada keju Roquefort disebabkan oleh jamur Penicillium roquefortii. Jamur ini membuat permukaan keju menjadi licin. Sedang keju Camemberti ditumbuhi jamur putih kelabu bernama Penicillium camemberti. Jamur ini menyebabkan warnanya menjadi kekuning-kuningan.

Sejarah Keju

Keberadaan keju dimulai ketika seorang penggembala sapi menemukan susu yang disimpannya dalam tas dari kulit kambing, membeku dan terfermentasi ketika tertinggal di gua. Seorang pria lapar memakan gumpalan susu tadi dan menyukai rasanya. Sejak itu susu sengaja difermentasi untuk menghasilkan makanan yang kemudian kita kenal sebagai keju.

Dahulu kala para petani menyimpan sisa susu dan membiarkannya menggumpal. Setelah itu, gumpalan keju dipukul-pukul menggunakan tangkai pohon, dibungkus dan ditindih dengan batu sambil dibiarkan menjadi kering di terik matahari. Untuk memberi rasa, keju kemudian diperciki dengan garam.

Di abad 20, para industriawan mengubah cara tradisional itu. Mereka memperkenalkan banyak jenis keju baru yang kaya rasa. Keju termasuk protein yang tinggi nilai gizinya. Keju juga menghasilkan energi yang besar. Di dalamnya terkandung kalsium dan phosphorus, terutama keju-keju yang dimasak. Keju sangat baik untuk menggantikan susu terutama bagi mereka yang tidak menyukai susu.

Macam-macam keju

Keju dibedakan pertama-tama dari cara pembuatan. Ada dua kelompok besar keju: keju segar dan keju padat. Keju segar tidak mengalami proses pemasakan dan pengepresan. Warnanya putih dan dimakan seperti mentega: dioleskan, atau jika dipadatkan ia dikemas dalam air. Termasuk ke dalam jenis ini adalah Mozzarella.

Keju padat, sebaliknya, dibuat dengan pemadatan, pemanasan, pengepresan dan yang paling menentukan, pematangan. Keju yang belum lama mengalami pematangan dapat disebut sebagai keju muda. Semakin lama, ia menjadi keju tua. Keju padat biasanya kering, untuk diiris atau dilelehkan.

Walaupun sulit untuk menyebutkan semua macam keju berikut dipaparkan beberapa keju yang populer. Di Perancis umpamanya, pada beberapa daerah setiap desa memiliki keju khasnya sendiri, sehingga sulit untuk menyebutkannya secara lengkap.

Keju yang populer, diantaranya adalah:

1. Keju Belanda
Keju asal negeri Belanda yang terkenal adalah Gouda dan Edam. Keduanya dinamai dari nama tempat. Kedua jenis keju ini adalah keju “muda” (usia pemasakan singkat, empat bulan). Rasanya netral. Bentuk kemasan Gouda yang khas adalah seperti bulatan gepeng berlapis “kulit” warna merah atau kuning.

2. Keju Swiss
Keju Swiss yang khas dikenal karena memiliki banyak rongga-rongga udara di dalamnya. Rongga-rongga ini terbentuk sewaktu proses pematangan, akibat akumulasi karbondioksida dalam tahap pematangan. Dua jenis yang populer adalah Emmental dan Appenzell. Keju Emmental matang setelah penyimpanan minimal empat bulan, memiliki rasa manis. Keju ini dapat diparut lalu dipanaskan dalam oven sebagai penutup schotel. Appenzell dijual dalam berbagai umur kematangan, tetapi pasti lebih dari enam minggu. Keju ini lebih beraroma dan rasanya lebih kuat dan lebih asin. Jenis lainnya adalah Gruyère, dengan rasa lebih kuat daripada Appenzell, yang cocok untuk fondue serta menemani roti dan anggur.

3. Keju Inggris
Salah satu keju Inggris yang terkenal adalah keju Cheddar. Selain itu, Inggris juga dikenal dengan keju Stilton, keju Bonchester, keju Buxton Blue, keju Dovedale, dan keju Swaledale.

4. Keju Spanyol
Keju Manchego memiliki kulit berwarna hitam. Keju biri-biri dari La Mancha ini bila berumur dua bulan disebut curado, selanjutnya disebut viejo (keju dalam bahasa Spanyol). Keju ini memiliki rasa rempah dan gurih, dan biasa dimakan bersama minyak zaitun, buah kurma, atau selai.

5. Keju Italia
Keju lunak Italia yang dikenal adalah Pecorino, yang lebih pedas dari Manchego. Keju Parmesan dan Pecorino biasa dipakai menemani pasta. Mozarella adalah keju segar yang biasa dimakan untuk sarapan.

6. Keju Prancis
Tête de Moine (“kepala sang biarawan”, karena bentuknya) adalah keju lunak dengan rasa rempah yang agak kuat. Keju ini dapat dimakan bersama roti atau menemani asinan. Prancis juga terkenal dengan keju kambingnya, yang dikenal luas sebagai Chèvre. Apabila masih muda, keju ini netral, beraroma lemah, namun semakin matang aroma dan rasanya semakin kuat. Keju ini serba guna: dapat menemani roti, selai, cuka, asinan, atau diolah lebih lanjut.

7. Keju Jerman
Daerah pegunungan selatan Jerman memiliki keju Schönegg, yang berasal dari Allgäu. Keju yang matang setelah setahun ini memiliki sentuhan sedikit asin dan manis. Kulitnya dapat dimakan. Sebagaimana keju Swiss, keju ini memiliki rongga-rongga.

Untuk mengenal lebih banyak tentang keju silakan kunjungi situs resminya, cheese[dot]com.
Artikel diambil dari berbagai sumber.
Semoga bermanfaat!

Baca yang ini juga yuk:
Jenis-jenis gula.
Mengenal ragi dan fungsinya.
Emplex.

Minggu, 21 Maret 2010

Pizza Sederhana

Mengisi weekend Jumat Sabtu, memasak bersama anak-anak jadi salah satu pilihan. Libatkan mereka (yang aman buat anak-anak saja....) tapi  tetap dibawah pengawasan Anda.
Weekend kemarin nyobain buat Pizza. Setelah buka kamusnya, ternyata bisa juga buat Pizza sederhana.

Resep Pizza Sederhana sebagai berikut:

Bahan adonan pizza:
250 gram tepung terigu cakra/segitiga, diayak (aku pakai terigu lokal saja)
1/2 bungkus ragi instan
2 butir kuning telor, dikocok
100 ml air
1/2 sdt garam
2 sdm gula pasir
sedikit minyak sayur

Cara membuat:
1. Campur tepung terigu yang sudah di ayak dengan ragi instan, garam dan gula. Aduk rata.
2. Tuang kuning telor kedalam terigu, uleni, tambahkan air sedikit demi sedikit sampai habis sambil diuleni. Tambahkan minyak sayur, uleni sampai kalis/tidak lengket di tangan.
3. Setelah adonan kalis, bulatkan adonan, lalu banting 2-3 kali di atas meja dapur. Uleni sekali lagi. Diamkan sebentar.
4. Ambil penggilas kue dari kayu (kalau tidak punya, pakai botol bekas syrup saja), tipiskan adonan hingga melebar, bentuk lingkaran.
5. Olesi loyang bulat dengan minyak sayur, letakkan kulit pizza kedalam loyang.
Kalau tidak ada loyang pizza, bisa menggunakan loyang kue.

Isi pizza (topping):
daging ayam/sapi, cincang
bawang bombay, cincang kasar
bawang putih, memarkan, cincang kasar
jamur kancing, iris tipis
sayuran frozen (wortel, jagung, kacang polong), rendam air panas, tiriskan (jangan ikut ditumis)
1/2 sdt garam

keju mozzarella, secukupnya untuk taburan
lada hitam, untuk taburan

Cara membuat:
Panaskan sedikit mentega/minyak sayur, masukkan bawang bombay, bawang putih masak sampai harum. Masukkan daging, aduk-aduk. Masukkan jamur, tambahkan garam, masak, sisihkan.

Bisa disesuaikan dengan yang tersedia di kulkas. Kemarin cuma pakai sosis, bawang bombay, paprika, jamur kaleng.

Bahan saus:
2 buah tomat, buang biji, potong dadu kecil/cincang
1/2 sdt garam
1/2 sdt lada halus
1/2 sdm gula pasir
kaldu bubuk (royco/masako)
1/4 gelas air putih
1 sdm terigu, untuk mengentalkan

Cara membuat:
1. Tumis tomat cincang, tambahkan air, masukkan garam, lada, gula pasir, kaldu bubuk, aduk rata.
2. Masukkan terigu, aduk rata, masak hingga mengental, angkat.

Sudah siap semua, sekarang tinggal menatanya saja.Tuang saus pizza ke atas adonan pizza yang sudah ditaruh di loyang tadi, beri isian/topping (daging tumis dan sayuran), taburkan keju mozzarella hingga tertutup rata, taburi lada hitam yang sudah ditumbuk kasar.
Oven hingga matang.
Angkat, potong-potong, sajikan!

Ayo terus buat pizzanya dan akhirnya
Apa komentar anak-anak? Uennaaakkkk........

Baca juga yang ini yuk:
Mengenal ragi dan fungsinya.
Memilih daging ayam.
Jenis-jenis gula.

Rabu, 17 Maret 2010

Jus Belimbing Jeruk


Untuk membuat minuman, sebagai variasi Anda dapat memanfaatkan buah-buahan yang dipetik dari kebun. Kalau tidak ada di kebun sendiri, baru beli...memang harus kreatif sih...
Jus ini bisa disajikan saat udara panas, akan terasa lebih segar kalau ditambahkan es batu.

Berikut resep Jus Belimbing Jeruk, selengkapnya:

Bahan :

150 gr belimbing,dipotong2
150 gr air jeruk peras
50 gr es batu
1 ½ sdt sirup vanila
1 sdt air jeruk lemon

Cara membuat :

Blender semua bahan jadi satu. Sajikan selagi dingin.
Kalau dengan ukuran sirup segitu kurang manis, bisa ditambah air gula saat diblender.
Segera sajikan!

Minggu, 14 Maret 2010

Resep Bandeng Presto

Kemarin nyobain buat bandeng presto. Setelah nyari resep, lalu masak dan ternyata untuk memasak bandeng presto itu penuh perjuangan dan harus sabar...hihi..bahasanya...
Sekarang jadi tahu, susahnya masak yang satu ini.....tapi sebanding juga dengan hasilnya yang enak, durinya lunak, dimakan anak-anak juga aman ( maksudnya aman dari duri tajam...). Tapi kenapa kalau beli di pasar masih suka nawar harganya ya? para penjual, maafkan aku...

Bagi Anda yang mau praktek juga, berikut ini resep bandeng presto aku ambil dari detikfood.

Bahan :
1 kg ikan bandeng segar, siangi sisiknya, buang isi perutnya, ( sesuaikan dengan panci presto yang Anda miliki, kalau nggak muat di panci presto ikannya dipotong-potong)
1 buah jeruk nipis, peras airnya
1 sdm ragi tape
10 siung bawang putih
5 cm kunyit
3 cm jahe
2 sdm garam
1 sdt gula pasir
6 batang sereh, geprek/memarkan
6 lembar daun salam
10 cm lengkuas, potong-potong, geprek/memarkan
daun pisang untuk mengukus

Untuk menggoreng:
minyak goreng
1 butir telur, kocok

Cara membuat :
1.  Haluskan bawang putih, kunyit, jahe, garam, dan gula pasir.
2. Baluri ikan dengan air jeruk nipis, ragi tape, dan bumbu halus, diamkan kurang lebih 2 jam dalam kulkas.
3. Siapkan panci presto, isi air dengan tinggi kurang dari tinggi saringan kukusannya.
4. Letakkan berurutan : daun pisang, daun salam, sereh-lengkuas, ikan bandeng, daun pisang, daun salam, sereh-lengkuas, ikan bandeng, terakhir tutup dengan daun pisang.
5. Nyalakan api kompor hingga panci mendesis, kecilkan api, biarkan mendesis hingga 30 menit. Matikan api, tunggu hingga katup uap turun. Buka panci, isi kembali air, presto lagi 30 menit, dinginkan.
6. Setelah dingin, celupkan bandeng ke dalam kocokan telur, goreng hingga kecoklatan, angkat,  tiriskan.
Siap disajikan.

Sambal untuk bandeng presto

Bahan:
4 sdm minyak goreng

Haluskan:
150 gram cabe merah besar yang sudah direbus
10 buah cabe rawit
8 siung bawang merah
4 siung bawang putih
1 sdt gula pasir
1 sdt garam
1 sdt terasi goreng

Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bumbu halus hingga harum, masak hingga matang.
2. Angkat.

Sajikan bandeng presto dengan sambal dan lalapan.
Dijamin makannya nambah deh...hehe...(kalau masih ada maksudnya).
Ayo masak dulu!! Chef

Rabu, 10 Maret 2010

Havermut

Kemarin ada yang bertanya Havermut itu apa mba? Yuk kita buka kamusnya dulu, belajar bersama-sama.

Apa itu Havermut? Di Indonesia, Havermut  lebih sering dikenal dengan Oatmeal.
Havermut adalah sejenis cereal dari gandum.
Havermut ini sering untuk sarapan orang bule...kalau aku masih nyari nasi sih...

Menurut Nurse’s Health Study di Harvard University, havermut yang diberi kayu manis dapat menurunkan risiko serangan jantung. Khasiat havermut menguatkan sistem imun berasal dari beta glucan, sejenis polisakarida di dalam havermut yang ditemukan periset Italia.

Para peneliti menemukan bahwa senyawa ini dapat meningkatkan aksi macrophages, sel-sel darah putih yang membunuh bakteri dan virus yang antara lain menyebabkan radang tenggorokan, flu dan pilek. Kekuatan beta glucan yang ampuh juga dapat membunuh sel-sel kanker. Demikian menurut laporan para peneliti dalam jurnal Cancer Immunology Immunotherapy.

Havermut/Oatmeal tersedia dalam kemasan karton dan kaleng, ada merk dagang Q**ker. Tapi banyak juga merk dagang lainnya.

Havermut ada yang instan ada juga yang harus dimasak terlebih dahulu. Untuk Havermut/Oatmeal yang instan, cara menyajikannya tinggal diberi air panas saja, aduk-aduk dan siap disajikan.
Untuk Oatmel yang perlu dimasak, masak Oatmeal diatas kompor dengan ditambah air sambil diaduk-aduk hingga mengental dan matang.

Ketika batita mulai dikenalkan MPASI (Makanan Pendamping ASI) bolehkah diberi makanan dari havermut ini? Ada banyak pro dan kontra mengenai hal ini. Kalau Anda ragu-ragu, tanyakan pada dokter anak Anda sebelum memberikannya pada si kecil, usia berapa batita bisa mengkonsumsi makanan dari havermut ini.
Havermut bisa juga dibuat kue kering sebagai cemilan anak-anak.

Untuk Anda yang gemar menyantap Havermut/Oatmeal ini, Anda bisa menambahkan buah-buahan, seperti anggur, irisan pisang, irisan strawberry dan lain-lain.

Diambil dari berbagai sumber.
Mudah-mudahan bermanfaat!

Selasa, 09 Maret 2010

Resep Bakso Ikan

Menghidangkan makanan buat anak-anak memang harus kreatif. Menu harus dibuat berganti-ganti agar anak tak bosan. Anda bisa mencoba menghidangkan Bakso Ikan seperti berikut ini, sebagai alternatif jika anak bosan dengan menu ikan yang itu-itu saja.

Berikut Resep Bakso Ikan selengkapnya, aku ambil dari tabloid Nakita.

Bahan:
250 gram daging ikan tenggiri, dihaluskan
25 gram sagu 
50 gram tepung kanji
30 ml air es

Bumbu Halus:
1 sendok teh garam
2 siung bawang putih
1/2 sendok teh merica

Cara Membuat:
1. Aduk semua bahan dan bumbu halus, lalu uleni dan banting-banting sampai kalis.
2. Didihkan air dalam panci. Kepalkan adonan lalu remas. Keluarkan dari ibu jari dan telunjuk. Ambil adonan dengan sendok lalu masukkan dalam air mendidih. Rebus hingga terapung, angkat.
3. Sajikan dengan kuah panas. Bisa ditambah dengan mie dan bawang goreng.

Untuk: 18 buah

KUAH BAKSO

Bahan:
1500 ml kaldu sapi
2 sendok makan daun bawang, iris halus
2 sendok makan daun seledri, iris halus
3 sendok makan bawang goreng
2 sendok makan minyak goreng

Bumbu Halus:
3 siung bawang putih
1 sendok teh merica bubuk
1 1/2 sendok teh garam

Cara Membuat:
Tumis bumbu halus hingga harum lalu tuang ke dalam kaldu yang dididihkan. Tambahkan daun bawang dan seledri. Angkat dan sajikan dengan bakso dan taburan bawang goreng.

Selamat mencoba!

Baca juga yang ini:
Tips membuat bawang goreng yang enak, renyah dan cantik.

Sabtu, 06 Maret 2010

Brownies Kukus Ketan Hitam


Masih dari ketan hitam, kali ini dari tepungnya yaitu tepung beras ketan hitam. Setelah sebelumnya ada resep Brownies Krunchy dan Brownies Kukus, sekarang resep Brownies Kukus Ketan Hitam.
Kalau kue brownies, rasanya tetep enaaakkkk....apalagi sebagai cemilan sambil ngeblog....hehe...Untuk teman minum teh atau arisan pun boleh juga.
Mau buat? Inilah resep kue Brownies Kukus Ketan Hitam selengkapnya.

Bahan:
100 gr tepung ketan hitam
30 gr tepung terigu
3 sdt coklat bubuk
1/4 sdt baking powder
200 gr coklat masak pekat, cincang
50 gr mentega
50 gr margarine
4 butir telor
150 gr gula pasir
1/4 sdt SP
1/2 sdt garam
50-75 gr meyses coklat

Cara membuat:
* Tepung ketan hitam, tepung terigu, coklat bubuk dan baking powder, ayak jadi satu, sisihkan.
* Campur mentega, margarine dan coklat masak pekat, lelehkan.
* Kocok telor, gula pasir, SP sampai mengembang. Tuang campuran mentega leleh sedikit demi sedikit sambil dikocok.
* Tambahkan campuran tepung, aduk rata.
* Tuang 1/2 adonan ke loyang 24x24x5 cm yang sudah dioles margarine dan diberi kertas roti. Kukus 1/2 matang.
* Taburkan meyses coklat, tuang sisa adonan, kukus sampai matang. Angkat, dinginkan, potong-potong.
* Kue Brownies Kukus Ketan Hitam siap disajikan.

Selamat mencoba!

Selasa, 02 Maret 2010

Mengenal Ragi dan Fungsinya

Umumnya dalam pembuatan penganan seperti tapai/tape atau roti, peranan ragi sangatlah penting. Lantas tahukah Anda fungsi dari masing - masing ragi ini?

* Ragi atau dikenal juga dengan sebutan 'Yeast' merupakan semacam tumbuh - tumbuhan bersel 1 yang tergolong dalam keluarga cendawan.
* Ragi akan bekerja bila ditambahkan dengan gula dan kondisi suhu yang hangat. Kandungan karbondioksida yang dihasilkan akan membuat suatu adonan menjadi mengembang dan terbentuk pori - pori.


Jenis Ragi

Ada 2 jenis ragi yang ada dipasaran yaitu ragi padat dan ragi kering. Jenis ragi kering ini ada yang berbentuk butiran kecil - kecil dan ada juga yang berupa bubuk halus. Jenis ragi yang butirannya halus dan berwarna kecokelatan ini umumnya digunakan dalam pembuatan roti.

Sedangkan ragi padat yang bentuknya bulat pipih, sering digunakan dalam pembuatan tapai sehingga banyak orang menyebutnya dengan ragi tapai. Ragi ini dibuat dari tepung beras, bawang putih dan kayu manis yang diaduk hingga halus, lalu disimpan dalam tempat yang gelap selama beberapa hari hingga terjadi proses fermentasi. Setelah tumbuh jamur yang berwarna putih susu kemudian ragi ini dijemur kembali hingga benar - benar kering.

Ragi padat memiliki aroma yang sangat tajam dengan aroma alkohol yang sangat khas. Ragi tapai banyak dijumpai dipasar tradisional bagian rempah atau bumbu dapur.

Lain halnya dengan ragi kering jauh lebih praktis dalam penggunaannya. Aroma yang dihasilkannya pun tidak terlalu mencolok karena memang khusus untuk pembuatan roti. Dalam penggunaannya, hampir semua orang lebih suka menggunakannya karena tinggal dicampur dengan adonan. Ragi roti bisa diperoleh dipasar tradisional, swalayan, ataupun toko bahan kue (TBK).

Manfaat dan Penggunaannya

* Ragi padat, selain dimanfaatkan untuk fermentasi pembuatan tapai terkadang juga untuk mengempukkan ikan atau membuat pindang bandeng. Dalam penggunaannya, ragi padat harus dihaluskan sebelum ditaburkan dalam bahan lainnya.
* Ragi kering yang terbentuk butiran dan bubuk ini bisa membuat adonan roti menjadi mengembang, empuk dan lentur.
* Untuk pemakaiannya, ragi kering yang bentuknya butiran harus dicampur dengan air hangat dan gula agar terbentuk 'adonan biang' sebelum dicampur dengan adonan tepung.
* Sedangkan ragi kering yang bentuknya butiran halus atau ragi instan, cara pemakaiannya bisa langsung dicampur dalam adonan tepung, gula, air dan bahan lainnya.

Cara penyimpanan Ragi

Dalam keadaan tidak terpakai, ragi membutuhkan suasana hangat agar sel - sel nabatinya tetap hidup untuk mengaktifkan kerjanya. Maka ragi - ragi ini memerlukan penyimpanan yang teliti.

Ragi padat dalam keadaan normal lebih cepat rusak dan akan kehilangan daya peragiannya jika disimpan dalam suhu 2 derajat C selama 4 sampai 5 minggu. Ragi padat harus selalu disimpan ditempat dingin (lemari es).

Ragi kering yang terbentuk seperti butiran halus ini umumnya terbungkus dalam kemasan timah yang mengandung nitrogen agar tetap awet. Untuk penyimpanan tidak perlu disimpan ditempat yang dingin (lemari es), tetapi bila keadaan memungkinkan, menyimpan ragi ini ditempat dingin akan menambah kegunaan ragi.

Suhu ideal untuk menyimpan ragi kering agar awet dalam jangka waktu yang panjang adalah 7 derajat C dan perlu diperhatikan sesering mungkin.

Yang perlu diingat pada saat membeli ragi, teliti tanggal kadaluwarsa pada kemasan dan pastikan kemasan dalam keadaan utuh dan kering. Khusus ragi kering, perhatikan jika kemasan sobek maka ragi sudah tidak hidup lagi dan tidak aktif dalam proses fermentasi.

Sumber artikel lautanindonesia[dot]com

Semoga bermanfaat!